Berani Ambil Risiko bagi Janji Tuhan

Pada 12 Mei 2019, Gereja di seluruh dunia merayakan Hari Minggu Panggilan Sedunia ke-56. Hari Minggu Panggilan jatuh pada Hari Minggu Paskah IV setiap tahunnya. Dalam surat yang ditulis Bapa Suci Paus Fransiskus berkaitan dengan Hari Minggu Panggilan, Bapa Suci mengungkapkan perenungan bahwa panggilan Tuhan menjadikan kita pembawa janji, dan pada saat yang sama, meminta kita untuk berani ambil risiko, bersama-Nya dan bagi-Nya.

Panggilan Tuhan bukanlah gangguan dari Tuhan dalam kebebasan kita; panggilan bukan “sangkar” atau beban untuk dipikul. Sebaliknya, panggilan adalah inisiatif cinta Tuhan yang menjumpai kita dan mengundang kita untuk menjadi bagian dari suatu pekerjaan besar. Ia membuka di hadapan mata kita cakrawala lautan yang luas dan hasil tangkapan yang melimpah.

Pada 18 Mei 2019, Tim ASAK dan anak-anak ASAK turut berpartisipasi dalam merayakan Hari Minggu Panggilan. Anak-anak ASAK diajak untuk mewawancarai para frater dan suster yang hadir. Lalu, anak ASAK yang masih duduk di bangku SD ditugaskan untuk membuat karya gambar. Sedangkan, anak-anak ASAK yang berada di jenjang SMP dan SMA ditugaskan untuk membuat karya tulis mengenai kehidupan panggilan para frater dan suster yang hadir tersebut.

Hasil karya anak-anak ASAK tersebut diperlombakan. Pemenang dari lomba Hari Minggu Panggilan ke-56 di ASAK Paroki Cilangkap adalah Karina Alexandra, Josephine Devarian dan Rohani Anastasya. Selamat kepada para pemenang!

Ditulis oleh: Regina R. Ardiningrum

Referensi: karyakepausanindonesia.org/2019/03/20/pesan-bapa-suci-paus-fransiskus-untuk-hari-doa-panggilan-sedunia-2019/.